Sejarah Desa

       Sejarah Desa Gadingkulon tidak terlepas dari sejarah masyarakat Jawa di Kabupaten Malang. Konon pada masa itu ada seorang bangsawan dari  Kerajaan Mataram yang bernama Mbah Sri Gading dan Punggawanya yang melarikan diri sampai ke wilayah kaki sebelah Utara Gunung Kawi, dan membuka sebuah hutan yang dijadikan sebuah padusunan yang sekarang kita kenal dengan Desa Gadingkulon. Kata Gading di ambil dari nama yang membuka desa (bedah Krawangan) yaitu Mbah Sri Gading yang sampai sekarang makamnya sangat di keramatkan oleh semua warga, dan kata Kulon berarti Barat yang menyatakan letak desa yaitu ada di Barat.

        Desa Gadingkulon mempunyai tiga Dusun, yaitu:

1. Dusun Sempu, karena wilayah ini dulu banyak pohon sempu
2. Dusun Krajan, karena wilayah ini adalah merupakan pusat Pemerintahan Desa
3. Dusun Princi, karena wilayah ini tidak terlepas dari sejarah Mbah Raden Juned Zaenudin yang juga Punggawa dari Kerajaan Mataram yang membuka wilayah ini, konon salah satu anaknya yang bernama Kinabulan Angsal Kaliman yang terkenal dengan nama  Mbah Kabul, waktu membuka wilayah ini menemukan sebongkah batu yang bertuliskan “marinci” yang akhirnya di kenal dengan Dusun Princi. Berdasarkan sejarah Mbah Kabul mempunyai tongkat yang sakti, dengan tongkatnya beliau membuat sungai yang sampai sekarang dinamakan Dauwan Kabul dan sampai sekarang makamnya sangat di keramatkan terutama warga Dusun Princi
Kepala Desa yang dalam sejarah pernah memimpin Desa Gadingkulon

NO

KEPALA DESA

TAHUN

KETERANGAN

1

Bapak Lasi

1846 - 1873

 

2

Bapak Koncar

1879 - 1908

 

3

Bapak Gawok

1909 - 1928

 

4

Bapak Wiryo Diharjo

1929- 1945

 

5

Bapak Sa’im

1945 - 1951

Versi RI

6

Bapak Ruslan

1946- 1950

Versi Belanda

7

Bapak Boenasir

1951 - 1980

 

8

Bapak Tadjung R.U

1985 - 1993

 

9

Bapak Rianto

1994 - 2001

 

10

Bapak Heriyanto

2001 - 2011

 

11

Bapak Wahyu Eddi Prihanto

2011 - Sekarang